Sabtu, 27 April 2013

25 April 2004: Gelar Manis "The Invincibles" Arsenal

Arsenal memastikan raihan gelar musim itu di kandang Tottenham. (Foto: Getty Images)

Hari ini tepat sembilan tahun silam, Arsenal memastikan raihan gelar juara Premier League dengan empat laga tersisa pada musim itu. Hasil imbang 2-2 dengan rival London Utara mereka, Tottenham Hotspur, memastikan perayaan gelar juara mereka di kandang lawan, White Hart Lane.

The Gunners menjalani musim 2003-04 dengan sempurna. Mereka belum terkalahkan di Premier League. Sebelum laga dimulai, mereka telah mengoleksi 81 poin, hasil 24 kemenangan dan sembilan kali imbang. Poin mereka unggul sembilan angka dari Chelsea di tempat kedua dan saat itu Arsenal masih menyimpan satu pertandingan di tangan.

Bermain di hadapan 36.097 penonton di kandang rival sekota, Arsenal justru tak pernah terlihat berada dalam ancaman kehilangan gelar. The Gunners bahkan memimpin ketika laga baru berjalan tiga menit ketika Thierry Henry menguasai bola dari sepak pojok Tottenham yang gagal, menyusuri lapangan dengan cepat, dan menyodorkannya kepada Dennis Bergkamp. Umpan silang Bergkamp akhirnya berhasil dikonversi menjadi gol oleh kapten Patrick Vieira.

Bergkamp kembali berperan dalam proses terjadinya gol kedua Arsenal pada menit ke-35. Melewati sejumlah bek The Lilywhites, dia memberikan umpan kepada Vieira yang kemudian diselesaikan oleh Robert Pires.

Kendati mendapat tekanan terus-menerus dari Arsenal, tim tuan rumah melawan balik. Mereka memperkecil ketertinggalan lewat gol Jamie Redknapp pada menit ke-63. Dan, pada menit terakhir pertandingan, kiper Arsenal, Jens Lehmann, melanggar Robbie Keane di kotak terlarang. Keane pun sukses membawa Tottenham meraih hasil imbang lewat gol penalti.

Hasil ini membuat Arsenal unggul 10 poin atas Chelsea. The Blues sendiri pada pekan itu kalah dari Newcastle dan hanya memiliki tiga laga tersisa sehingga tak lagi mampu mengejar raihan poin Arsenal.
Perayaan gelar nan indah yang dilakukan dengan sempurna di kandang rival London Utara. Penyerahan trofi sendiri baru dilakukan di Highbury setelah laga kemenangan 2-1 atas Leicester City, pertandingan terakhir Arsenal musim itu.

Arsenal mengakhiri musim liga itu tanpa cacat kekalahan dengan koleksi 26 kemenangan dan 12 hasil seri. Hal itu membuat mereka mendapat julukan The Invincibles .

Sayangnya, itu menjadi trofi Premier League terakhir yang mampu diraih Arsenal hingga saat ini. Sementara, Piala FA 2005 menjadi gelar terakhir yang didapatkan Arsenal dan memulai masa "kekeringan" gelar skuad asuhan Arsene Wenger hingga saat ini.







Sumber: http://www.duniasoccer.com/Duniasoccer/Tribun/On-This-Day/25-April-2004-Gelar-Manis-The-Invincibles-Arsenal

Tidak ada komentar:

Posting Komentar